* Usia Rumah : Usia bangunan dapat menjadi tolak ukur keadaan rumah yang anda tinggali saat ini. Kualitas dan daya tahan material pembentuk rumah dapat menurun seiring berjalannya waktu. Ada baiknya anda melakukan pengecekan kondisi rumah secara berkala misalnya 3 – 5 tahun sekali.

* Perilaku terhadap komponen rumah sehari- hari :  bagaimana rumah digunakan, diperlakukan, dirawat sehari-hari adalah faktor yang paling menentukan kondisi rumah anda sekarang. kegiatan rutin yang anda lakukan sangat mempengaruhi kondisi rumah dan furnitur yang ada di dalamnya.

* Perancangan dan pengerjaan awal yang kurang baik : perancangan yang kurang sempurna, salah perhitungan, serta pengerjaan yang kurang maksimal dapat menjadi awal kerusakan rumah di kemudian hari.

* Salah pilih produk dan material : Jika rumah yang belum lama anda bangun terlihat kusam dan rusak mungkin anda salah memilih produk atau material saat proses pembangunan rumah anda. Itu sebabnya memperhatikan sifat, fungsi, serta ukuran produk dan material dengan seksama sangat penting dilakukan sebelum memutuskan untuk membeli.

* Faktor alam / bencana : kerusakan rumah yang paling parah dapat terjadi karena faktor bencana alam seperti puting beliung, hujan deras, tanah longsor, gempa bumi, hingga tsunami maupun kebakaran, banjir atau kecelakaan.