Dalam mempercantik rumah kreasi dengan batu alam akan sangat cocok . Tetapi apabila dana anda terbatas tetapi ingin tetap mempercantik rumah dengan batu alam pilihlah batu templek, baik templek purwakarta, salagedang dan garut. Agar terlihat lebih  artistik pilih pola pemasangan acak dan susun sirih. Jangan sembarangan memilih tukang karena pola pemasangan tersebut membutuhkan keahlian dan ketrampilan khusus.

* Perhatikan jenis batunya, apakah solid atau non solid . batu solid dapat dipasang untuk elemen eksterior maupun interior. Contoh dari batu solid antara lain batu andesit, pacitoroso, dan lain-lain. Sementara batu non solid lebih cocok digunakan sebagai elemen yang tidak terkena sinar matahari langsung . Contoh batu non solid adalah batu palimanan, parasjogya, dan lain-lain.

* Dalam pemilihan batu alam disarankan harus sesuai dengan tema atau gaya rumah. Untuk gaya minimalis sebaiknya menggunakan batu alam berwarna kalem dengan tekstur polos misalnya batu andesit dan templek. Untuk gaya mediteranian sebaiknya menggunakan batu alam yang mempunyai kesan elegan tetapi kokoh  misalnya batu pacitoroso, baligreen, palimanan dan parasjogya. Bangunan bergaya tropis sebaiknya menggunakan batu berwarna gelap atau kalem  seperti andesit, templek. Untuk bangunan tradisional modern sebaiknya menggunakan bahan batu yang mempunyai sifat alami  seperti batu kali pecah, candi, salagedang, purwakarta dan bronjol. Batu-batu tersebut  disusun secara acak sehingga terlihat alami.

* Pilihlah batu berdasarkan anggaran yang  ada. Sehingga anda perlu melakukan survey terlebih dahulu untuk menentukan tinggi rendahnya harga yang ditawarkan.

* Saat in ibanyak dijumpai semen khusus yang digunakan untuk adonan atau spesi. Memang harga yan gditawarkan relatif lebih mahal dibanding semen biasa, namun dengan menggunakan semen khusus hasilnya lebih baik. Sementara coating bertujuan sebagai pelindung batu alam dari cuaca dan aksesori. Untuk elelem interior sebaiknya tidak perlu dicoating sedang untuk elemen eksterior perlu dicoating