Fungsi Warna Pada Rumah
Kombinasi warna-warna tertentu pada unsur-unsur yang membentuk suatu benda secara keseluruhan menghasilkan suatu gaya tertentu pula. Pewarnaan satu bagian dinding rumah sebagai pemberi sentuhan keindahan.
* Fungsi kenyamanan : warna dapat menimbulkan suasana tertentu pada ruang. Salah satu aspek yang dapat mempengaruhi kenyamanan adalah pemilihan pemilihan warna yang tepat pada interior. Warna yang diterapkan pada ruang-ruang dalam biasanya jenis warna yang menenangkan (soft tones) dan tidak terlalu gelap. Jika ada tampilan warna hard tones biasanya hanya diterapkan pada satu ruang atau salah satu bidang dinding dengan maksud sebagai pembangkit mood agar kita tetap merasa segar.
* Fungsi pemberi bentuk : warna dapat berguna untuk menarik perhatian. Warna dapat memisahkan satu bagian dengan bagian lain dari suatu benda atau ruang. Misalnya pewarnaan pada kolom dan balok yang memisahkan ruang-ruang.
* Fungsi penanda : warna dapat berfungsi sebagai penanda atau simbol di suatu ruangan. Misalnya warna coklat tua untuk menandai ventilasi jendela dan pintu sebagai ruang sirkulasi udara dan pergerakan pada ruang di dalam ruang.
* Fungsi Identitas : warna mempunyai daya untuk menunjukkan identitas atau karakter yang menimbulkan atmosfer tertentu pada ruang. Misalnya warna dingin seperti biru, hijau, ada warna berkesan keras seperti merah dan coklat, ada warna yang berkesan kuat atau lemah. Warna dapat memberi makna nilai seperti warna berkesan mahal , ada yang berkesan murah, ada warna yang berkesan antik, ada yang berkesan modern.
Warna-warna seperti biru tua, hitam, coklat tua cenderung berkesan laki-laki dan jantan. Sedangkan warna lembut seperti merah jambu, hijau muda, krem (coklat susu) cenderung bersifat kewanitaan.